Asisten Pribadi Rossi Tak Menyangka {The Doctor} Berdamai dengan Marquez

Asisten Pribadi Rossi Tak Menyangka {The Doctor} Berdamai dengan Marquez

LESMO – Valentino Rossi dan Marc Marquez akhirnya berdamai di selepas MotoGP Catalunya akhir pekan lalu. Banyak pihak yang terkejut hal ini bisa terjadi, terlebih jika melihat panasnya tensi antar keduanya sejak akhir musim lalu. Sahabat sekaligus asisten pribadi Rossi, Alessio ‘Uccio’ Salucci bahkan ikutan kaget.

“Saya tidak menyangka karena Vale tidak mengatakan apapun pada saya sebelum balapan di Catalunya. Tapi, saya senang. Jujur saja, ini sedikit mengejutkan saya. Namun saya sudah membayangkan cepat atau lambat hal ini akan terjadi. MotoGP olahraga berbahaya, rider harus respek satu sama lain,” kata Uccio, seperti dimuat La Gazzetta dello Sport, Sabtu (11/6/2016).

Baca Juga : Valentino Rossi Latih Dua Pembalap Muda Indonesia

Meski demikian, Uccio mengaku tak yakin sang sahabat sudah benar-benar melupakan anggapan bahwa Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo meraih titel juara dunia musim lalu.

“Saya tahu betul bagaimana pikiran Vale soal Marc. Saya pikir, Vale tidak akan berubah pikiran soal apa yang sudah dilakukan Marc. Ia bisa memaafkan tapi saya pikir Vale tidak akan lupa. Tapi, aksi jabat tangan di Catalunya memang merupakan rekonsiliasi,” jelasnya.

Marc Marquez Sesumbar Jelang MotoGP Belanda

Marc Marquez Sesumbar Jelang MotoGP Belanda

Rider andalan Repsol Honda, Marc Marquez, mengklaim kalau ia sudah melewati sirkuit-sirkuit yang terbilang tricky di MotoGP 2016. Ya, The Baby Alien optimistis menyambut sisa musim ini, karena tak ada lagi sirkuit-sirkuit yang sulit.

Terlebih lagi, Marquez sukses melewati bagian tersulit menurut versinya itu dengan berada di puncak klasemen. Rider berusia 23 tahun asal Spanyol itu sementara unggul 10 poin atas pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, yang ada di posisi kedua. MotoGP 2016 sudah berlangsung sebanyak tujuh seri.

“Kalau menengok ke belakang, bisa saya katakan sekarang bahwa bagian paling sulit dalam musim ini sudah berlalu. Empat balapan pertama dalam dua tahun ini selalu menyusahkan, namun saat ini kami hadir sebagai pemimpin klasemen setelah seri Catalunya (seri ketujuh),” demikian pernyataan Marquez di blogs.repsol.com, Sabtu (11/6/2016). (Baca Juga : Valentino Rossi Latih Dua Pembalap Muda Indonesia

Sayangnya, Marquez tidak menyebutkan sirkuit-sirkuit yang menurutnya sulit secara eksplisit. The Baby Alien sendiri mengaku optimis menyambut balapan berikutnya, yakni MotoGP Belanda yang akan digelar akhir pekan depan di Sirkuit Assen,

“Kami harus menyiapkan diri betul-betul untuk balapan-balapan berikutnya, yang sangat penting untuk menjaga kans juara dunia di paruh kedua musim ini. Untuk Assen sendiri, saya sangat optimis bisa tampil baik. Juara adalah target saya,” jelasnya.

Pjanic ke Juventus, Roma Incar Gelandang Newcaste

Pjanic ke Juventus, Roma Incar Gelandang Newcaste

ROMA - Keinginan Juventus memboyong Miralem Pjanic dari AS Roma mendapat lampu hijau. Gelandang 26 tahun itu kabarnya tertarik berseragam I Bianconeri. Demi memperkuat aramada Si Nyonya Tua, Pjanic akan mengikhlaskan bagian yang harusnya ia terima dari klausul pembeliannya

Dalam kontraknya, Pjanic memiliki klausul sebesar 38 juta euro atau setara Rp 570 miliar. Sesuai kesepakatan awal, Pjanic bakal mendapatkan 20% dari jumlah tersebut. Namun sang pemain tak mau mengambilnya. Hal itu ditujukan agar Roma semakin mudah melepasnya di musim panas tahun ini.

"Dia sangat menginginkan bermain di Juventus. Soal negosiasinya dengan pihak AS Roma, itu bukan urusan kami. Juventus hanya terlibat dalam menentukan pembayaran klausul sang pemain," ucap Direktur Juventus, Beppe Marotta. "Dalam waktu dekat, Pjanic akan menjalani tes medis bersama kami," tambahnya yang dikutip dari Football Italia.

Kabarnya Juventus akan menyicil pembayaran Pjanic. Meski demikian tidak disebut soal rincian transfer pemain asal Bosnia-Herzegovina ini. (Baca juga: Valentino Rossi Latih Dua Pembalap Muda Indonesia)

Roma sendiri sepertinya sudah ikhlas kehilangan pemain terbaiknya. Untuk menggantikan Pjanic, I Lupi kabarnya bakal memboyong Georginio Wijnaldum dari Newcastle United.

Musim lalu gelandang kebangsaan Belanda itu tampil cukup mengangumkan. Sayangnya ia tak bisa menyelamatkan Newcastle dari jurang degradasi.

Jika ingin mendapatkannya, Roma harus bergerak cepat. Sebab Wijnaldum juga diincar oleh Napoli dan Tottenham Hotspur.

Sumber : sindonews.com

Valentino Rossi Latih Dua Pembalap Muda Indonesia

Valentino Rossi Latih Dua Pembalap Muda Indonesia

TAVULLIA - Dua pembalap Indonesia, Galang Hendra Pratama dan Imanuel Putra Pratna, berkesempatan menimba ilmu di VR46 Academy, akademi balap milik Valentino Rossi. Hal itu didapat dua pembalap Tanah Air sebagai bentuk kerja sama Rossi dengan Yamaha.

Pada Maret lalu, Yamaha dan VR46 Academy menjalin kerja sama untuk mencari talenta balap terbaik Asia yang akan berlangsung selama tiga tahun ke depan. Program tersebut nantinya akan mengajar pembalap belia terpilih untuk berlatih dengan 26 motor Yamaha dari Seri R hingga YZ.

Seperti dikutip Speedweek, Galang dan Imanuel pun jadi dua dari lima pembalap Asia yang beruntung bisa berguru dengan Rossi secara langsung. Tiga pembalap lainnya adalah Peerapong Loiboonpeng  dari Thailand, Soichiro Minamimoto (Jepang), dan Kasma Daniel Bin Kasmayudin (Malaysia).

Kelimanya merupakan pembalap terbaik dari ajang Asia Road Racing Championship 250cc yang dipilih langsung Yamaha. Rencananya mereka akan ikut pelatihan pada 4-8 Juli 2016.

Baca Juga : 5 Daerah Pengahsil Pria Tampan Indonesia

Program latihannya mencakup semua hal. Galang dan Imanuel Cs akan berlatih dengan pembalap reguler VR46 Academy untuk menjajal fasilitas gym, trek berpasir Rossi, hingga berpacu di Sirkuit Misano. Namun untuk sesi menunggangi motor seri YZF-R3 dan YZ250F, mereka akan didampingi Rossi dan instruktur VR46 Academy secara langsung.

Valentino Rossi mengatakan, program kerja sama VR46 Academy dengan Yamaha adalah salah satu proyek besar di masa mendatang. The Doctor pun tak sabar bisa melatih semua rider terpilih untuk berlatih bersama di Italia.

"Beberapa bulan yang lalu, kemitraan dimulai antara Yamaha dengan VR46. Mereka akan membawa anak laki-laki dari Akademi balap untuk ikut pelatihan fantastis di trek balapan dan ranch. Itu merupakan langkah yang besar untuk membantu para pembalap muda, tapi sekarang kami sangat antusias menyambut peluncuran pertama "The Master Camp"," ungkap Rossi.

"Pada minggu pertama bulan Juli, beberapa pembalap Yamaha terpilih akan berlatih dengan saya serta pembalap VR46 Academy. Ini adalah kesuksesan yang cukup besar, tetapi ini baru awal dari banyak proyek menarik yang timbul dari kerjasama ini. Yamaha dan VR46 punya tujuan yang sama yakni membantu pembalap muda mencapai prestasi tertinggi di atas motor. Saya sangat senang bisa berperan aktif dalam mempromosikan talenta baru dan menatap cerah pembalap Yamaha ke depannya dengan berlatih bersama di ranch saya serta di Sirkuit Misano," tambahnya.

"Anda akan menghabiskan seluruh minggu dengan kami. Mereka berlatih dengan kami dan mengikuti program yang sama seperti yang kami yakni berlatih di gym dan trek setiap hari. Hal ini memang tidak mudah untuk mereka, tapi saya yakin kami akan bersenang-senang. Nanti akan jadi pekan yang indah dan penting," pungkasnya.

Selain pelatihan teknis, Yamaha juga akan memberikan pembelajaran non-teknis seperti manajemen tim. Hal itu bertujuan agar Galang dan Imanuel Cs punya ilmu yang cukup sebagai calon pembalap kelas dunia.

Adapun pembalap yang VR46 Academy yang akan membantu Galang dan Imanuel nanti adalah Romano Fenati, Luca Marini, Nicolo Bulega, Francesco Bagnaia, Andrea Migno, Franco Morbidelli, Niccolo Antonelli, Lorenzo Baldassarri, Dennis Foggia, Celestino Vietti dan Marco Bezzecchi. Kecuali Foggia, Vietti, dan Bezzecchi, sisanya adalah pembalap profesional yang saat ini sedang berjibaku di kejuaraan dunia Moto3 dan Moto2. 

Sumber : sindonews.com

Baca Juga : Dua Paragraf Ini Mungkin Bisa Luluhkan Hati Kalian Yang Sudah Bekerja. ( Demi Emmak )